CONTAC ME

Status YM
Chat With Me at Yahoo

Senin, 10 Mei 2010

PENGOLAHAN CITRA (AKUISISI DATA)

Akuisisi data atau proses mendapatkan data (sederhana-nya), merupakan proses yang penting dalam sistem pemantauan dan pengendalian sistem. Fenomena fisik seperti suhu, tegangan, posisi, laju atau kecepatan, gaya, tekanan, radioaktivitas, intenstitas cahaya, resistansi, kelembaban, konsentrasi gas, medan magnet, frekuensi, level suara dan lain sebagainya ditangkap oleh sebuah transduser.

Apakah transduser itu?



Tranduser merupakan peralatan yang mampu mengkonversi suatu bentuk energi (fisik) menjadi bentuk energi lainnya (biasanya energi listrik). Di dalam transduser terdapat sensor dan pre-amp…

A transducer is a device which converts a physical stimulus to another form of energy (usually electrical)



Apakah sensor itu?

A sensor is a device which responds to a physical stimulus

Sensor adalah alat yang merespon rangsangan (stimulus) fisik tertentu. Jelas kalo sensor suhu hanya bisa merespon perubahan suhu, bukan perubahan tekanan atau gaya. Pre-amp digunakan sebagai penguat awal sinyal-sinyal listrik yang luarannya diumpan ke penguat dan pengkondisi sinyal.

Untuk apa penguat dan pengkondisi sinyal?

Penguat dan pengkondisi sinyal melakukan tugas penguatan sinyal sekaligus melakukan pengkondisian sinyal, termasuk proses tapis sinyal, yang bisa digunakan untuk memisahkan sinyal dengan deraunya, atau memilih dan memilah sinyal dengan frekuensi-frekuensi tertentu. Intinya agar sinyal yang diterima PC (komputer) sudah merupakan sinyal yang benar-benar diinginkan.

Komputer dipakai untuk apa?

Kemudian hasil dari penguat dan pengkondisi sinyal diberikan ke komputer untuk pemrosesan lebih lanjut, hasilnya bisa diumpankan kembali ke suatu aktuator yang akhirnya terdeteksi sebagai besaran-besar fisis. Atau luaran dari komputer diberikan ke aktuator sebagai tanggapan fisik dari sinyal listrik. Aktuator ini bisa berupa speaker yang menghasilkan suara, pembacaan meteran, indikator LED, tampilan digital, perekam grafik, keluaran VDU dan lain sebagainya.

Untuk antarmuka menggunakan komputer, Anda bisa menggunakan fasilitas port paralel (yang biasa digunakan untuk printer), port serial maupun USB. Jika Anda menggunakan laptop atau notebook, tentunya port serial (menggunakan alat khusus USB2Serial) serta USB menjadi pilihan yang masuk akal. Mengapa? Karena sudah tidak ada port paralel-nya lagi.

Secara umum komputer bisa diganti dengan mikrokontroler, agar sistem menjadi lebih protable, atau bisa sistem embedded yang dapat diakses melalui komputer dimana saja, melalui jaringan TCP/IP baik wired maupun wireless.

Deteksi Tepi dengan MATLAB (Pengolahan Citra)





Deteksi Tepi


Seleksi objek biasanya selanjutnya dilakukan langkah deteksi tepi dalam proses pengolahan citra, di MATLAB proses pendeteksian tepi dilakukan dengan perintah/fungsi edge. Ada beberapa metode yang dapat dilakukan pada deteksi tepi menggunakana MATLAB yaitu metode sobel, prewitt,
roberts, laplacian of gaussian, metode zero cross, dan Canny.
Yang penting diperhatikan pada deteksi tepi bahwa hanya dapat dilakukan menggunakan citra grayscale atau citra 2-D.

Contoh penggunaan metode deteksi tepi:

I = imread('love.jpg');
gray=rgb2gray(I);
BW1 = edge(gray,'prewitt'); BW2 = edge(gray,'canny');
BW3 = edge(gray,'sobel');
BW4 = edge(gray,'roberts'); imshow(BW1);
figure, imshow(BW2)
figure, imshow(BW3)
figure, imshow(BW4)

Klikdisini untuk mendownload program



Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More